Langsung ke konten utama

Praktikum || GIT

Assalamualaikum Wr, Wb

Hallo Bertemu kembali di Blog Praktikum.

Git?

Apa itu git??

VERSION CONTROL
Git adalah salah satu sistem pengontrol versi (Version Control System)
pada proyek perangkat lunak yang diciptakan oleh Linus Torvalds.

FUNGSI GIT
Pengontrol versi bertugas mencatat setiap perubahan pada file
proyek yang dikerjakan oleh banyak orang maupun sendiri.

VCS Git
dikenal juga dengan distributed revision control (VCS terdistribusi),
artinya penyimpanan database Git tidak hanya berada dalam satu tempat saja.
Semua orang yang terlibat dalam pengkodean proyek akan menyimpan database Git,
sehingga akan memudahkan dalam mengelola proyek baik online maupun offline.

Benefit using GIT?

• Bisa menyimpan seluruh versi source code
• Bisa paham cara kolaborasi dalam proyek
• Bisa ikut berkontribusi ke proyek open-source
• Lebih aman digunakan untuk kolaborasi, karena kita bisa tahu apa yang diubah dan siapa yang mengubahnya
• Bisa memahami cara deploy aplikasi modern


GIT Service Provider?

untuk git sendiri banyak sekali
contoh nya ada gitlab, git hub,bitbucket,codebase dan lain lain..

Nahh untuk kali ini saya akan membahsa bagaimana cara untuk membuat repositori di git dan juga  push, commit, pada git..

untuk git yang saya gunakan adalah GITHUB.

untuk pertama yang harus dilakukan adalah menginstall git nya terlebih dahulu
untuk link nya ada di sini: https://git-scm.com/downloads

jika sudah di downlon maka tampilan cmd git seperti ini


atau juga kita bisa menggunakan cmd biasa di kompuert kalian..
nahh kita bisa cek versi git kita setelah kita instal dengan mengetik di git bash  kita atau di cmd dengan "git version" maka akan muncul versi git kita


yang di lakukan  pertama  untuk menggunakan git adalah mengkonfigurasinya sebagai berikut :


Buatlah Akun baru di GitHub (karena saya menggunakan github sebagai contoh nya

Setelah itu


Konfigurasi awal git

buka cmd dan  ketik
contoh :

git config --global user.name "AlvanHanani" << isi dengan username kalian ini sebagi contoh
git config --global user.email  AlvanHanani@gmail.com << isi dengan email kalian 

konfigurasi ini akan digunakan pada default user dan email git nya.

Selanjutnya setelah buat akun buatlah repository




setelah itu buka git bash dan
ketik
git init

akan membuat sebuah direktori bernama .git

setelah itu clone repository  kalian dengan menyalin url yanga ada pada repository yang tadi kalian buat


nah lalu ketik di git bash nya


git clone "isi dengan url repository kalian tadi"
contoh :
git clone https://github.com/vanhan11/belajargit.git

lau tekan enter

nah setelah itu mari kita coba untuk meng push file ke github yang kita punya

pertama buat filedan masukan pada folder yang telah kita buat tadi setelah di git init

contoh nya sebagai berikut :


 nah kita cek file tersebut pada git base
ketik "git status"


 maka akan muncul nama file tadi
nah setelah itu kita add file tadi ke repository
ketik "git add *.php" perintah ini berfungsi sebagai  meng add semua file

Untuk mengubah status dari Untracked ke status New File (agar dikenali sebagai file baru),
gunakan perintah:
git add index.php
Jika ingin mengubah status semua file yang ber ekstensi .php, gunakan perintah:
git add *.php
Jika ingin mengubah status semua file, gunakan perintah:
git add .


 nah setelah itu kita commit file tadi ke repository dengan perintah
git commit -m "isi ini commit nya "
contoh :
git commit -m "commit Pertama "


 nah setelah itu kita push file tadi ke repository yang kita buat yaitu "belajargit" tadi
 dengan perintah :
git push origin master

 nah ini sudah di push pada repo kita yanga da di github nya

selanjutnaya kita cek di repository git hub kita


nahh sudah di push ke repo kita ..


Selnjutnya Ada Flowchart untuk Revisi ke git kita






Demikian pembahasan  tentang GIT


Terimakasih.........



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Struktur Kontrol - Percabangan di PHP || Praktikum 21

halo selamat berjumpa lagi di blog Praktikum.. Pembahasan kali ini adalah mengenai pembahasan : Struktur Kontrol - Percabangan di PHP Percabangan Percabangan (decision-making) sebagai cara untuk untuk memeriksa isi suatu variabel atau hasil perhitungan ekspresi dan mengambil tindakan yang sesuai dengan kondisi variable tersebut. macam macam percabangan Bentuk If (If-else, If- else if – else, Nested If) Bentuk Switch-case Ternary( ?: ) Bentuk IF-Else if(condition){ // statement 1 goes here }else{ // statemant 2 goes here } // statement 3 goes here Bentuk IF-Else If if(condition1){ // statement 1 }elseif(condition2){ // statement 2 }else{ // statement 3 } // statement 4 Nested IF( If Bersarang) if(condition){ if(condition1){    //statement 1 goes here }else{    // statemant 2 goes here } }else{ // statemant 3 goes here } Switch-case switch(a){ case 1; // statement 1 goes here break; case 2; // statement 2 goes here break; case 3; //

Searching dan Ordering || Praktikum 31

Assalamualaiku.. Halo berjumpa lagi di blog praktikum.. kali ini saya akan membahas bagai mana searching dan ordering searching dan ordering ini digunakan untuk mencari sebuah data dengan kata kunci dan ordering digunakan untuk menglist atau mengururtkan data sesuang dengan angka atau huruf tertentu. Searching pada searching ini kita gunakan kondisi dan query sebagai berikut: yang pertama harus kita lakukan adalah membuat form yang berfungsi se4bgai <form action="index.php" method="get">             <table>                 <tr>                     <td>Cari Berdasarkan NIS dan NAMA                         <input autocomplete="off" required type="text" name="search" class="in" value="<?= @$search ?>">                         <button class="but" type="submit">Cari</button>                         <a href="tambah.php">

Introducing Framework Laravel || Praktikum

  Hallo Selamt Datang.. Kali ini Pembahsan Tentang FrameWork  Laravel Aadalah pengembangan website berbasis MVP yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan awal dan biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan menghemat waktu.  Sebenarnya Framwork Php banyak jenisnya dan mempunyai berbagai keunggulan masing masing akan tetapi laravel menurut saya lebih mudah digunakan. Beberapa fitur yang terdapat di Laravel : Bundles, yaitu sebuah fitur dengan sistem pengemasan modular dan tersedia beragam di aplikasi. Eloquent ORM, merupakan penerapan PHP lanjutan menyediakan metode internal dari pola “active record” yang menagatasi masalah pada hubungan objek database. Application Logic, merupakan bagian dari aplikasi, menggunakan controller atau bagian Route. Reverse Routing, mendefinisikan relasi atau hub