Langsung ke konten utama

Introducing Framework Laravel || Praktikum

 


Hallo Selamt Datang..
Kali ini Pembahsan Tentang FrameWork 


Laravel Aadalah pengembangan website berbasis MVP yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya pengembangan awal dan biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan menghemat waktu.

 Sebenarnya Framwork Php banyak jenisnya dan mempunyai berbagai keunggulan masing masing akan tetapi laravel menurut saya lebih mudah digunakan.

Beberapa fitur yang terdapat di Laravel :

  1. Bundles, yaitu sebuah fitur dengan sistem pengemasan modular dan tersedia beragam di aplikasi.
  2. Eloquent ORM, merupakan penerapan PHP lanjutan menyediakan metode internal dari pola “active record” yang menagatasi masalah pada hubungan objek database.
  3. Application Logic, merupakan bagian dari aplikasi, menggunakan controller atau bagian Route.
  4. Reverse Routing, mendefinisikan relasi atau hubungan antara Link dan Route.
  5. Restful controllers, memisahkan logika dalam melayani HTTP GET and POST.
  6. Class Auto Loading, menyediakan loading otomatis untuk class PHP.
  7. View Composer, adalah kode unit logikal yang dapat dieksekusi ketika view sedang loading.
  8. IoC Container, memungkin obyek baru dihasilkan dengan pembalikan controller.
  9. Migration, menyediakan sistem kontrol untuk skema database.
  10. Unit Testing, banyak tes untuk mendeteksi dan mencegah regresi.
  11. Automatic Pagination, menyederhanakan tugas dari penerapan halaman.

 Nah untuk Selanjutnya kita coba untuk mulai menmpilkn data pada laravel dengan beberapa cara:


1. Mengrim Data Ke views (CARA1)

Cara Pertama adalah dengan kita membuat sebuah variable dan memasukan data nya kedalam array lalu kita kirim data tersebut ke file  views nah

buatlah Route  di web.php nya

Route::get('/'function (){
    $data['nama'= "Alvan";
    $data['jk'= "Laki - Laki";
    return view('belajar'$data);
});

untuk menampilkan data nya kita panggil variable nya di viesw nya sepeti ini

<table border="1">
    <p>Tulisan Ini Ditampilkan Dari views</p>
    <tr>
        <th>Nama</th>
        <th>Jenis Kelamin</th>
    </tr>
    <tr>
    <td>{{ $nama }}</td>
    <td>{{ $jk }}</td>
    </tr>
</table>

hasilnya :


nah bisa kita lihat pertama kita buat variable setalah itu isi datanya dan kirim datanya menggunakan variable yang kita buat 

2. Mengrim Data Ke views (CARA2)

Dengn cara 2 ini ada perbedaan nya

untuk view nya
<table border="1">
    <p>Tulisan Ini Ditampilkan Dari views</p>
    <tr>
        <th>Nama</th>
        <th>Jenis Kelamin</th>
        <th>Hoby</th>
    </tr>
    <tr>
    <td>{{ $nama }}</td>
    <td>{{ $jk }}</td>
    <td>{{ $hobi }}</td>
    </tr>
</table>

dan ini untuk di web.phpnya 

Route::get('/'function (){
    $nama = "Alvan";
    $jk = "Laki - Laki";
    $hobi = "Melukis";
    return view('belajar'compact('nama','jk','hobi'));
});



di cara 2 ini perbedaan nhya kita membuat masing masing variable untuk data yang akan di buat  dengan pengiriman data ke view yang berbeda yaitu dengan cara data yang akan di kirim harus sama dengan abnayak data yang kita buat

Hasilnya


nah apa perbedaanya dan lebih baik mana?

Menurut saya lebih baik mengguankan cara 1 karena dengn demikian ketika kita akan mengirim data ke view tidak terlalu panjang dan hanya cukup memanggil 1 variable saja dan tidak perlu menulis sesuai dengan data yang akan kita buat.

pertama 
return view('belajar'$data);
yang ke 2
return view('belajar'compact('nama','jk','hobi'));

Dengan demikian lebih baik yang pertama.


Sekian Pmebahsan Tentang Franwork Laravel


Terimakasihh..


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Struktur Kontrol - Percabangan di PHP || Praktikum 21

halo selamat berjumpa lagi di blog Praktikum.. Pembahasan kali ini adalah mengenai pembahasan : Struktur Kontrol - Percabangan di PHP Percabangan Percabangan (decision-making) sebagai cara untuk untuk memeriksa isi suatu variabel atau hasil perhitungan ekspresi dan mengambil tindakan yang sesuai dengan kondisi variable tersebut. macam macam percabangan Bentuk If (If-else, If- else if – else, Nested If) Bentuk Switch-case Ternary( ?: ) Bentuk IF-Else if(condition){ // statement 1 goes here }else{ // statemant 2 goes here } // statement 3 goes here Bentuk IF-Else If if(condition1){ // statement 1 }elseif(condition2){ // statement 2 }else{ // statement 3 } // statement 4 Nested IF( If Bersarang) if(condition){ if(condition1){    //statement 1 goes here }else{    // statemant 2 goes here } }else{ // statemant 3 goes here } Switch-case switch(a){ case 1; // statement 1 goes here break; case 2; // statement 2 goes here break; case 3; //

Searching dan Ordering || Praktikum 31

Assalamualaiku.. Halo berjumpa lagi di blog praktikum.. kali ini saya akan membahas bagai mana searching dan ordering searching dan ordering ini digunakan untuk mencari sebuah data dengan kata kunci dan ordering digunakan untuk menglist atau mengururtkan data sesuang dengan angka atau huruf tertentu. Searching pada searching ini kita gunakan kondisi dan query sebagai berikut: yang pertama harus kita lakukan adalah membuat form yang berfungsi se4bgai <form action="index.php" method="get">             <table>                 <tr>                     <td>Cari Berdasarkan NIS dan NAMA                         <input autocomplete="off" required type="text" name="search" class="in" value="<?= @$search ?>">                         <button class="but" type="submit">Cari</button>                         <a href="tambah.php">